4 TIPS MENGAJARKAN SI KECIL NAIK SEPEDA ANAK

4 Tips Mengajarkan Si Kecil Naik Sepeda Anak – Sebuah penelitian membuktikan bahwa hampir 50% anak belum mampu naik sepeda pada saat usianya telah mencapai enam tahun. Salah satu faktor yang menjadi penyebab anak belum dapat naik sepeda ini karena orangtua tidak memiliki waktu untuk dapat mengajari buah hatinya. Studi tersebut dilakukann oleh brand First Choice yang bekerjasama dengan atlet sepeda yang pernah meraih medali emas pada olimpiade bernama Laura Trott ini melibatkan ribuan orangtua di Inggris sebagainya objeknya. Survei ini diadakan untuk dapat mendorong anak-anak agar mereka belajar bersepeda sejak dini.

Mengajarkan buah hati Anda bersepeda memang bukan merupakan sesuatu yang mudah. Meskipun demikian, tetap saja kegiatan yang satu ini akan membuat Anda dan si kecil mempunyai waktu yang berkualitas bersama yang sangat menyenangkan.

Image: everydaylife.globalpost.com

Ada beberapa hal dalam mengajarkan anak naik sepeda yang perlu diperhatikan serta butuh kesabaran saat mengajarinya. Berikut 4 tips mengajarkan si kecil naik sepeda anak:

1. Jangan Menggunakan Sepeda Baru
Kesalahan yang seringkali dilakukan oleh orangtua adalah membelikan anaknya sepeda baru beroda dua dan langsung memintanya agar belajar menaikinya. Dengan memakai sepeda baru ini anak Anda belum merasa terbiasa sehingga membuatnya jadi sulit untuk beradaptasi. Sebaiknya Anda menggunakan dulu sepedanya yang lama dengan roda empat. Saat anak Anda sudah cukup siap untuk belajar, lepaskan saja roda yang berada di bagian kiri dan kanannya. Jika anak sudah merasa terbiasa dengan sepeda lamanya tersebut yang telah beroda dua, baru dia juga akan bisa memakai sepeda barunya.

Jika si kecil ingin tetap memakai sepeda baru, sebaiknya memilih sepeda yang mempunyai roda empat saja dulu. Biarkan anak menjadi terbiasa menaiki sepeda barunya itu. Setelah si kecil merasa nyaman, Anda dapat melepaskan roda yang terdapat di sisi kiri dan sisi kanannya serta mulai ajari anak untuk naik sepeda beroda dua.

2. Naik Sepeda Dengan Memakai Roda Tambahan
Biasanya sepeda yang difungsikan untuk pemula dilengkapi dua buah roda tambahan di samping sebelah kiri dan kanan. Hal tersebut dapat membantu si kecil untuk menjaga keseimbangannya ketika bersepeda. Dengan memakai metode ini, anak dapat belajar bagaimana cara untuk mengarahkan pedal sepeda pertamanya tanpa perlu khawatir untuk menjaga keseimbangan sepedanya. Sekali dia telah menguasai cara untuk mengayuh pedal dan menyeimbangkan kemudinya, Anda dapat secara bertahap untuk meninggikan roda tambahan tersebut agar sepeda menjadi sedikit lebih tidak stabil.

3. Gunakan Sepeda Yang Lebih Kecil
Metode yang satu ini bekerja sebaliknya, mengajarkan anak Anda untuk dapat menyeimbangkan sepedanya terlebih dahulu sebelum dia dapat belajar untuk mengayuh pedalnya dan mengarahkan stang kendalinya. Anda dapat memulainya dengan menggunakan sepeda kecil ataupun menurunkan jok sepedanya agar kaki buah hati Anda bisa menapak dengan baik pada tanah. Setelah anak terbiasa dan mampu seimbang, Anda bisa mulai untuk meninggikan jok sepedanya agar dia lebih merasa nyaman.

4. Lepas Dan Beri Sedikit Dorongan Ketika Anak Naik Sepeda
Apabila anak menolak untuk naik sepeda yang berukuran kecil atau Anda tidak memiliki sepeda berukuran kecil, Anda bisa mencoba cara lama yang satu ini. Buatlah anak tenang untuk dapat mengendarai sepedanya tanpa menggunakan roda tambahan.

Sama halnya dengan metode roda tambahan, Anda juga perlu menggunakan strategi untuk dapat membantu si kecil dalam belajar mengayuh dan menyeimbangkan kemudinya. Ajarkan buah hati Anda untuk fokus terlebih dahulu pada keseimbangannya. Nantinya Anda bisa mulai melepaskan serta membiarkan anak Anda untuk dapat menyeimbangkan sendirinya sendiri.

Itulah 4 tips mengajarkan si kecil naik sepeda anak yang bisa Anda coba. Pastikan Anda selalu bersabar dan memotivasi si kecil agar tetap semangat serta lakukan hal ini di tempat yang luas seperti lapangan ataupun taman.