7 cara stimulasi motorik bayi, halus dan kasar harus jadi perhatian para orang tua. Perkembangan dari otot motorik kasar bayi yang berusia 0 hingga 3 bulan bisa dikatakan berkembang dengan baik apabila bayi dapat menggerakkan bagian tungkai kedua kaki dan juga tangan secara aktif. Bahkan, banyak juga bayi sudah bisa menghentakkan kedua kaki mungilnya ke kasur dengan cukup kuat. Kemampuan si kecil untuk mengangkat kepalanya dalam posisi sedang tengkurap juga jadi tanda kemampuan motorik kasarnya semakin baik.
IRT Ini Menghasilkan 38,7jt/bln via Internet
Dia melakukannya dirumah sambil masak dan momong anak. Simak kisah lengkapnya..
>>oke saya mau<<
Disamping itu, perkembangan otot halus bayi bisa tampak pada kelincahan matanya saat mengikuti arah suara di sekitarnya, melihat warna dan juga cahaya. Juga, gerakan refleks dari jari-jari bayi yang kadang menggenggam kuat pada sesuatu ditempelkan di telapak tangannya, seperti saat ayah atau ibunya menempelkan telunjuknya pada telapak tangan si kecil. Berikut 7 cara stimulasi motorik bayi, halus dan kasar yang masing-masing dalam pembahasan yang terpisah.
Stimulasi Perkembangan Motorik Kasar Bayi
Pahamilah masa-masa motorik ataupun gerak kasar dari buah hati Anda kemudian praktikkanlah beberapa hal berikut ini sebagai cara untuk menstimulasinya.
Mengangkat Kepala
Letakkanlah bayi Anda pada posisi tengkurap. Gerakkanlah mainan yang memiliki warna cerah di depan si kecil sehingga dia dapat belajar untuk mengangkat kepalanya. pelan tapi pasti, dia akan memakai kedua lengannya untuk dapat mengangkat kepala & dadanya. Baca juga: Perkembangan Bayi Bulan Ke Bulan.
Berguling
Letakkanlah mainan dengan warna cerah dekat bayi Anda agar dia bisa melihat dan juga tertarik pada mainan tersebut. Pindahkanlah perlahan benda tersebut dari satu sisi ke sisi lain. Mungkin saja bayi Anda harus dibantu. Silangkanlah paha bayi Anda agar badannya juga ikut miring yang akan memudahkannya untuk berguling. Pada saat dia berguling, tersenyumlah dan kemudian tunjukkanlah rasa kasih sayang Anda kepadanya.
Menahan Kepala Bayi Tetap Tegak
Gendonglah bayi Anda dalam posisi tegak dengan hati-hati agar dia dapat belajar untuk menahan kepalanya agar tetap tegak.
Stimulasi Perkembangan Motorik Halus Bayi
Pahamilah masa-masa motorik ataupun gerak halus dari buah hati Anda kemudian praktikkanlah beberapa hal berikut ini sebagai cara untuk menstimulasinya.
Melihat, Meraih & Menendang Mainan
lkatlah tali menyilang di bagian atas dari tempat tidur bayi Anda. Gantungkanlah mainan yang berwarna cerah dan yang menimbulkan bunyi-bunyian pada tali tersebut. Lihatlah bagaimana reaksi si kecil: dia pasti akan tertarik, melihat, menendang-nendang atau berusaha untuk menggapai mainan tersebut. Baca juga: Tahap Tumbuh Kembang Bayi 0 Hingga 6 Bulan.
Memperhatikan Benda Bergerak
Si kecil sangat senang saat memperhatikan wajah seseorang, melihat gambar, benda ataupun mainan dengan berwarna cerah. Dekatkanlah mainan tersebut ke depan wajahnya agar dia bisa melihat dan memperhatikannya. Gerakkanlah mainan tersebut secara perlahan ke kanan & kiri sehingga si kecil dapat mengikuti pergerakannya.
Memegang Benda
Letakkanlah mainan kecil yang bisa berbunyi atau yang berwarna cerah pada tangan bayi ataupun sentuhkan mainan tersebut pada bagian punggung jari-jarinya. Amatilah caranya saat memegang benda tersebut. Semakin bertambah usia bayi, maka dia akan semakin mampu dan cekatan memegang benda-benda yang kecil dengan bagian ujung jarinya ataupun menjimpit.
Meraba & Merasakan Bentuk Permukaan
Ajaklah bayi meraba dan juga merasakan berbagai bentuk dari permukaan, misalnya seperti mainan plastik dan karet. Mungkin saja dia memasukkan benda-benda tersebut ke mulutnya. Jadi, pastikan bahwa benda-benda tersebut aman serta tidak terlalu kecil ataupun mudah disobek dan ditelan bayi.
Itulah 7 cara stimulasi motorik bayi, halus dan kasar yang bisa Anda coba di rumah, lakukanlah dengan menyenangkan dan amati perkembangan si kecil dari waktu ke waktu.