5 TANDA PERKEMBANGAN ANAK BAYI YANG TERLAMBAT

Ada beberapa tanda perkembangan anak bayi yang terlambat dan perlu difahami oleh setiap orang tua. Tanda atau ciri-ciri tersebut ini dengan jelas dimunculkan oleh si kecil sehingga para orang tua harus peka dan mampu memahami tanda dari keterlambatan tersebut.

Bunda, yuk amati si kecil di setiap tahap pertumbuhannya dengan baik agar jika terdapat masalah bisa langsung berkonsultasi dengan dokter. Berikut 5 tanda perkembangan anak bayi yang terlambat dan harus Anda ketahui.

Belum bisa berjalan pada usia 1,5 tahun

Saat si kecil menginjak usia 1 tahun, maka anak akan terus merangkak & merayap hingga mulai akan belajar berdiri. Apabila pada usia 1,5 tahun ternyata tidak ada tanda bahwa ia berusaha untuk berjalan, itu artinya ada masalah pada perkembangannya yang perlu Bunda waspadai.

Ada beberapa macam faktor yang menjadi penyebab anak terlambat berjalan. Salah satunya adalah karena kurangnya dorongan ataupun kesempatan untuk dapat berjalan. Bunda hanya perlu memberinya waktu & membantunya agar bisa berjalan.

Kesulitan memegang benda

Memegang benda tentunya menjadi salah satu dari keterampilan fisik & mental yang menandakan bagaimana sarafnya bekerja. Apabila si kecil masih belum sempurna dalam memegang sebuah objek artinya dia masih belum matang di dalam perkembangan ototnya, perkembangan penglihatan dan motoriknya. Salah satu faktor yang menjadi penyebab kurangnya kemampuan tersebut adalah mereka tidak terbiasa dalam melakukan hal tersebut.

 

Mengalami kesulitan di saat makan

Apabila si kecil seringkali menolak makanan & memiliki refleks memuntahkan makanan, maka bisa jadi terdapat masalah di dalam tumbuh kembangnya. Menolak makanan memang bisa saja disebabkan karena masalah kesehatan, misalnya seperti sakit tenggorokan. Tapi jika terjadi terus menerus artinya ada gangguan pada ototnya. Si kecil belum bisa mengontrol otot-otot yang dapat menjadi ciri gangguan sistem saraf.

Kaku di saat bergerak

Saat melihat si kecil kok tampak sangat kaku? Biasanya hal tersebut disebabkan oleh hypertonia, yaitu adanya kontak otot anak yang bermasalah. Kaku di saat bergerak bisa juga ditandai dengan kesulitan si kecil bergerak dari satu posisi ke posisi lainnya. Hal tersebut biasanya disebabkan adanya kelainan pada otak sehingga terlambat dalam mengirimkan sinyal.

Hanya memakai salah satu sisi tubuhnya saja

Kok si kecil cuma mau memegang benda pada sisi kanan atau kirinya saja? Bisa jadi hal tersebut adalah tanda bahwa anak terlambat berkembang. Penyebab lain yang paling mungkin terjadi adalah adanya kelainan tubuh yang membuatnya tidak mampu memakai dua sisi atau biasa dinamakan dengan hemiplegia. Kelainan tersebut merupakan salah satu macam gangguan dimana satu sisi tubuh anak saja yang dominan. Biasanya hal tersebut banyak terjadi pada saat usia 1 tahun dan seharusnya akan semakin berkurang hingga anak memasuki usia 2 tahun. Baca juga: Ini Dia 34 Tahap Perkembangan Bayi Yang Penting.

Nah itulah 5 tanda perkembangan anak bayi yang terlambat. Semoga buah hati Bunda baik-baik saja ya, namun jika ada yang dirasa janggal sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter Anda agar cepat mendapat penanganan.

Related Post "5 TANDA PERKEMBANGAN ANAK BAYI YANG TERLAMBAT"